Selasa (25/07/2023), kkn posko 95 uin walisongo semarang melakukan kegitan pelatihan hidroponik yang mengusung tema “Mengoptimalkan Potensi Lahan Terbatas Melaui Penerapan Teknologi Hidroponik di Desa Nawangsari “ dengan sasarannya warga desa nawangsari.
Ainnaya dwi agustina ketua pelaksana (25/07/2023) ini menyampaikan bahwa pelatihan ini untuk memberikan pengetahuan maupun wawasan tentang Hidroponik kepada masayarakat sekitar. Tujuan diadakannya pelatihan ini adalah untuk mengedukasi masayarakat desa nawangsari bahwa menanam tidak hanya di ladang saja melainkan dapat dilakukan dengan teknologi pertanian lain yang dapat diterapkan, pasalnya masyarakat desa nawangsari memiliki keterbatasan lahan yang membuat mereka tidak bisa bertani. Maka, diadaknnya pelatihan ini kami ingin masyarakat desa dapat bertani secara mandiri melalui hidroponik ini”. Kata ainnaya dwi agustina
Kepala desa Muhammad ainnurrokhim S.Thi berharap pelatihan ini nantinya dapat berguna pada masyarakat desa nawangsari karena pelatihan ini bisa dilakukan secara mandiri dirumah. “Saya berterimakasih kepada mahasiswa kkn posko 95 Uin Walisongo Semarang karena drngan diadakannya pelatihan ini masyarakat mendapatkan ilmu terkait teknologi pertanian lain, teknik menanam dengan hidroponik ini mudah dilakukan secara mandiri dirumah seperti dengan membuat media tanam dari botol saya harap masyarakat bisa menerapkannya dirumah karena keterbatasan lahan bukan hambatan untuk menanam.
Dalam sesi pemaparan yang dilakukan oleh Wahyu Aditya Yunanto selaku founder Sekolah berkebun ceria membedah dari tips dan trik menanam hidroponik serta sisi bisnis dari menanam hidroponik. Beliau menyampaikan demonstari terkait teknik menanam hidroponik serta yang terakhir membedah sisi bisnis maupun strategi pemasaran hidroponik selada air.
Dipost : 14 Agustus 2023 | Dilihat : 201
Share :
30° C
27° C
